Artikel

Reformasi Birokrasi Melalui Revitalisasi Kelembagaan Eksekutif, Legislatif, dan Yudikatif

---

Penilaian

---

Revitalisasi kelembagaan birokrasi dilakukan guna mengembalikan birokrasi kepada fungsi dukungannya dengan dasar pencapaian Nawacita, penegakkan hukum dan peraturan perundangan dengan memperhatikan aspek dukungan politik dan legitimasi, serta duk ungan sumber-sumber daya organisasi. Revitalisasi yang dilakukan meliputi dimensi filosofi, paradigmatik, kelembagaan, ketatalaksanaan dan dimensi sumber daya manusia. Di sisi lain pemisahan cabang-cabang kekuasaan negara yang dimandatkan oleh UUD 1945 yaitu eksekutif, legislatif, yudikatif, konstitutif dan auditif diselenggarakan dalam bentuk kelembagaan tinggi negara sesuai tugas dan fungsinya masing-masing yang dijalankan secara independen. Walaupun demikian, seluruh lembaga negara terkoneksi satu sama lain berdasarkan keeratan tugas dan fungsi yang saling melengkapi, maupun berdasarkan kesamaan karakteristik kelembagaan birokrasi dari masing-masing lembaga negara sebagai unit pemberi dukungan administratif dan teknis operasional.

---

Ketersediaan

1082018

J 361.24 Pen

Perpustakaan A. Yani

Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

J 361.24 Pen

Penerbit

Jakarta : Biro Hukum dan Komunikasi Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi B., 2018

Deskripsi Fisik

iii, 20 hlm, 23 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

2089-3612

Klasifikasi

361.24

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Pendayagunaan Aparatur Negara, Edisi VIII, 2018

Subjek

Eksekutif
Reformasi birokrasi
Revitalisasi Kelembagaan

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar